<xmp> <body><script type="text/javascript"> function setAttributeOnload(object, attribute, val) { if(window.addEventListener) { window.addEventListener('load', function(){ object[attribute] = val; }, false); } else { window.attachEvent('onload', function(){ object[attribute] = val; }); } } </script> <div id="navbar-iframe-container"></div> <script type="text/javascript" src="https://apis.google.com/js/platform.js"></script> <script type="text/javascript"> gapi.load("gapi.iframes:gapi.iframes.style.bubble", function() { if (gapi.iframes && gapi.iframes.getContext) { gapi.iframes.getContext().openChild({ url: 'https://www.blogger.com/navbar.g?targetBlogID\x3d10502943\x26blogName\x3dsekedar+coretan\x26publishMode\x3dPUBLISH_MODE_BLOGSPOT\x26navbarType\x3dSILVER\x26layoutType\x3dCLASSIC\x26searchRoot\x3dhttps://coretanharian.blogspot.com/search\x26blogLocale\x3den_US\x26v\x3d2\x26homepageUrl\x3dhttp://coretanharian.blogspot.com/\x26vt\x3d-5697987485432199617', where: document.getElementById("navbar-iframe-container"), id: "navbar-iframe", messageHandlersFilter: gapi.iframes.CROSS_ORIGIN_IFRAMES_FILTER, messageHandlers: { 'blogger-ping': function() {} } }); } }); </script> </xmp>
Friday, January 20, 2006
the last Fuyu
Alhamdulillah..akhirnya mulai membaik.
Makasih yah sodara-sodara yg sudah berempati, .. sebetulnya "cuman" flu berat, tapi entah kenapa elsa rasa flu kali ini bener-bener tak tertahankan.
Mulai gejala-gejala sakit tenggorokan alias nyeri nelen udah sejak akhir tahun yg lalu, kebetulan sekali bersamaan dengan persiapan kepulangan Ibu ke Malang, jadinya agak-agak terlupakan deh.
Persisnya tanggal 4 Januari, kami semua ke Osaka. Tujuannya tidak semata-mata mengantar Ibu ke Kansai, sekaligus juga ke KJRI untuk perpanjangan Paspor elsa yg habis masa per 26 bulan ini.

Berniat nginap semalam di Shin Osaka, akhirnya jadi 2 malam.
Seharusnya jadwal penerbangan Ibu dengan GIA tanggal 5 Januari 11 am JST.
Satu jam sebelum check in, ada berita ternyata keberangkatan di-delay hingga 11.30 pm JST. Tentu saja pihak GIA tidak begitu saja lepas tanggung jawab, mereka menyediakan hotel singgah sekaligus kupon makan malam.
Berhubung Ibu ini seorang diri dan tidak bisa berbahasa lain selain bahasa Indonesia, akhirnya Ibu memilih balik lagi ke Shin Osaka bersama kami, sehingga kompensasi dari pihak Garuda diserahterimakan ke Ibu berupa cash.
Sembari tunggu waktu, tujuan selanjutnya ke KJRI (Shinsaibashi Eki).
Seandainya Ibu jadi terbang pk. 11 am, pasti Ibu tidak akan pernah menginjakkan kaki ke KJRI Osaka. "Jadi tahu KJRI Osaka deh Ibu" gitu kata Ibu. Tapi sayang ga bisa foto-foto, karena ternyata kami lupa tidak membawa kamera.
Tadinya cuman perpanjangan paspor elsa yg didalamnya ada Nanda-Fari. Alhamdulillah,..ternyata sekarang anak-anak sudah bisa punya paspor sendiri.
Sugoi nee akachan umur 3 bln dah punya paspor euy..heuheu.
Emaknya aja punya paspor baru umur 25 tahun.

Lumayan lama di KJRI, hingga hampir maghrib kami baru tiba lagi di Shin Osaka.
Menjelang Isya', Ayah kembali bersiap-siap ke Kansai ngantar Ibu.
Elsa sama anak-anak tunggu di hotel, krn malem kesian anak-anak mending istirahat aja.
Berharap jam 10 malam Ayah sudah sampai lagi di Shin Osaka, ternyata jam 11 malam telp kamar bunyi.
Ayah : "Hallo..Mama ga usah tunggu Ayah yaa..penerbangan Ibu delay lagi sampai setengah 5 besok pagi. Ayah temani Ibu di hotel Nikko-Kansai".
Mama : ** bengong **... "astaghfirullahal 'adhiim..Ibu gpp, Yah?"
Ayah : "Ibu gak apa-apa, sudah yaa..Mama istirahat aja. Ini Ayah mau telp ke Malang"
Mama : "Iya,..ati-ati Ayah" *sigh*

Pagi-pagi jam 8 , alhamdulillah Ayah sudah sampai di Shin Osaka, sekaligus kami ber-4 check out dari Toyoko Inn. Ngejar shinkansen yg awal, karena sampai Okayama Ayah harus segera ke kampus.
Masya Allah..kasian sekali Ayah kelihatan dari matanya capek sekali dan kurang tidur pasti.

Tanggal 6, Jumat sore Ibu telpon sudah ada di bandara Juanda.. syukur deh.

Pulang dari Osaka, elsa langsung bawa Fari ke klinik. Ketularan si kakak, Fari batuk-batuk nyaris ga bisa tidur nyenyak.
Obat untuk 4 hari habis, bersamaan kondisi Fari membaik. Begitu juga dengan si kakak yg sudah kena kaze lebih awal.
Giliran anak-anak udah baikan,.. ternyata flu elsa yg tadinya dibiarkan semakin menjadi.
Bahkan 2 hari berturut-turut demam sampai 39 C. Ga kuat lagi, akhirnya senin (hari libur) terpaksa elsa ke Emergency Saiseikai Hospital.
Dikhawatirkan kena virus Influenza yg sedang mewabah, sempet diperiksa diambil sampel lendir dari dalam hidung.
Alhamdulillah ternyata bukan Influenza, dikasihnya obat untuk 3 hari.
Tiga hari sudah lewat, idung masih srat srot aja :D
Ya sudah lah, untung ada te Una ngasih CDR. Sampai sekarang tiap hari bikin CDR, udah lumayan ngurang nih ingus.

Yg bener-bener ga tahan juga, musim dingin tahun ini termasuk musim dingin terburuk di Jepang. Suhunya naik turun bikin badan serba ga enak. Minggu lalu sempet suhunya sampe 15-18 C, eehh.. minggu ini drop lagi sampe -2 C.
Untungnya musim dingin sekarang, bakalannya Fuyu terakhir buat elsa dan anak-anak. Nunggu bulan April yg mulai menghangat, meski hanya 3 bulan ke depan terasa lamaaa sekali.
Insya Allah akhir musim panas tahun ini, elsa dan anak-anak pulang ke Indonesia utk seterusnya.
** huhuhuu..ga sabar nunggu 8 bulan **
 

posted by Tukang Coret at 12:54 PM []